Menurut Irsyam (1999), sumber gempabumi tektonik di Indonesia ada tiga macam, yaitu :
a. Zona Penunjaman/subduksi
b. Zona Patahan
c. Zona Diffuse
Penjelasan :
a. Zona Penunjaman
>> merupakan tempat bertemunya lempeng-lempeng, yaitu lempeng samudra yang menjyusup ke bawah lempeng benua. Menurut Crouse (1992), zona subduksi ini dibagi menjadi 2, yaitu interplate dan intraplate
Interplate || Intraplate
---------------------------------------------------------------------------
# zona megathrust #zona benioff
# dangkal (0-50 km) # dalam (70-250 km)
# gempa-gempa dangkal # gempa-gempa dalam
# asperity luas # asperity sempit
# antar lempeng # pada lempeng itu
# sumber tsunamigenic # -
# sudut tunjaman landai # sudut tunjaman tajam
# M besar # M kecil
Secara umum, ada 4 macam zona penunjaman/subduksi, yaitu :
a. Busur Sunda
b. Busur Banda
c. Sulawesi Utara
d. Sangihe-Halmahera (Punggungan Mayu)
Untuk memahami zona penunjaman ini, mari kita bandingkan antara busur Sunda dan Busur Banda :
a. Busur Sunda
# membentang 5600 km (dari Andaman sampai busur Banda)
# lempeng India vs Australia
# pergerakan oblique (miring)
# sekitar 7,7 cm/th
b. Busur Banda
# membentang dari Bali lalu membelok di sekitar kepulauan Tanibar
# lempeng Australia, Pasifik, Filipina
# ada back arc thrust
((to be continued))